
Jakarta, 12 September 2025 – Universitas Satya Negara Indonesia (USNI) mengawali rangkaian acara dengan penandatanganan Nota Kesepahaman (MoU) bersama tiga mitra strategis: Asosiasi Pengusaha Indonesia (APINDO) Kabupaten Bogor, Pengelola Nama Domain Internet Indonesia (PANDI), dan PT Bank Perekonomian Rakyat Syariah Hijra Alami (Bank Hijrah). Langkah ini menjadi momentum penting dalam memperkuat sinergi perguruan tinggi dengan dunia usaha, lembaga teknologi, dan sektor perbankan syariah.
Kerja sama dengan APINDO Kabupaten Bogor difokuskan pada peningkatan kompetensi kewirausahaan, pengembangan karier, dan akses dunia kerja. Kolaborasi dengan PANDI diarahkan pada literasi digital, keamanan siber, dan riset teknologi informasi, sementara kemitraan dengan Bank Hijrah membuka peluang literasi keuangan syariah, pelatihan, dan peluang magang mahasiswa.
Ketua Dewan Pimpinan Kabupaten APINDO, Ir. Supari Abdul Hayi, menekankan pentingnya kolaborasi antara perguruan tinggi dan dunia usaha. “Kolaborasi ini kami harapkan dapat menjadi jembatan antara dunia akademik dan dunia usaha, sehingga lahir generasi muda yang tidak hanya cerdas secara intelektual, tetapi juga tangguh, inovatif, dan siap menghadapi tantangan global,” ujarnya.
Perwakilan PANDI, John Sihar Simanjuntak, menambahkan bahwa literasi digital bagi generasi muda adalah kunci di era teknologi. “Kami percaya kolaborasi ini dapat mendorong mahasiswa untuk tidak hanya menjadi pengguna teknologi, tetapi juga pencipta solusi digital yang berdaya guna bagi masyarakat dan bangsa,” tuturnya.
Sementara itu, perwakilan Bank Hijrah, Setyo Prabowo, menegaskan komitmen dalam mendukung literasi dan inklusi keuangan syariah. “Kami berharap sinergi ini dapat menumbuhkan semangat kewirausahaan sekaligus memperkuat pemahaman mahasiswa tentang keuangan syariah, sehingga mereka mampu menjadi agen perubahan yang berintegritas dan bermanfaat bagi masyarakat,” ungkapnya.
Setelah penandatanganan MoU, acara dilanjutkan dengan kuliah umum menghadirkan Novilia Ayu Kusuma, S.Psi., CHRP, seorang HR Expert berpengalaman. Novilia membahas tantangan dunia kerja di era digital serta pentingnya soft skills seperti komunikasi, kepemimpinan, dan kemampuan beradaptasi. Ia juga berbagi kiat membangun personal branding dan strategi menghadapi dinamika rekrutmen global.
Pesan inspiratifnya, “Di dunia kerja, nilai terbaik bukan hanya dari ijazah, tetapi dari bagaimana kita mampu terus belajar, beradaptasi, dan memberi dampak positif di mana pun kita berada,” disambut antusias oleh para mahasiswa.
Rangkaian kegiatan ini menegaskan komitmen USNI sebagai kampus yang adaptif, kolaboratif, dan visioner dalam menjembatani dunia akademik dengan industri. Dengan sinergi tersebut, diharapkan lahir lulusan yang tidak hanya unggul secara akademik, tetapi juga siap menghadapi tantangan global dengan keterampilan dan jejaring yang kuat.