
Jakarta, 25 April 2025 - Universitas Satya Negara Indonesia (USNI) kembali menunjukkan komitmennya dalam meningkatkan kualitas pendidikan dengan menggelar workshop eksklusif bekerja sama dengan Mintel Group.
Mengusung tema "Bringing Frameworks to Life with Mintel: An Introduction and Application Approach to Support Lecturers in Building Case Studies and Products Using Mintel," acara ini dirancang untuk memberikan pemahaman mendalam kepada para dosen mengenai cara optimal dalam memanfaatkan data dan riset pasar global untuk pengembangan studi kasus dan produk inovatif.
Acara yang diselenggarakan di kampus USNI ini menghadirkan Berkha Narula, seorang Client Success dari Mintel Group asal Thailand, sebagai narasumber utama. Dengan pengalamannya mendampingi klien di berbagai sektor industri, Berkha berbagi strategi dan pendekatan aplikatif dalam menggunakan sumber daya Mintel untuk memperkaya proses belajar-mengajar di lingkungan akademik.
Mintel Group sendiri merupakan perusahaan riset pasar global terkemuka yang berbasis di London, Inggris. Sejak didirikan, Mintel telah dikenal luas atas keunggulannya dalam menyediakan data, analisis, tren pasar, dan wawasan konsumen yang komprehensif di berbagai industri, mulai dari makanan dan minuman, kecantikan, ritel, hingga teknologi.
Dengan lebih dari lima dekade pengalaman, Mintel menjadi sumber rujukan penting bagi berbagai institusi bisnis dan pendidikan di seluruh dunia. Dalam sesi presentasinya, Berkha Narula menyampaikan bahwa integrasi data berbasis riset pasar ke dalam dunia akademik menjadi salah satu kunci penting untuk menjembatani kesenjangan antara teori dan praktik.
"Data-driven insights are essential for developing real-world solutions and meaningful case studies," ujar Berkha. "Through Mintel, lecturers can access global market intelligence that will not only enrich their teaching materials but also inspire innovation among students."
Ia juga menambahkan bahwa penggunaan data aktual membantu mahasiswa memahami dinamika industri yang terus berubah dan mendorong mereka untuk lebih siap menghadapi tantangan di dunia profesional.
Selain itu, dosen dapat menggunakan Mintel untuk membangun pendekatan pembelajaran yang berbasis pada masalah nyata (problem-based learning), sehingga mahasiswa dilatih untuk berpikir kritis, kreatif, dan solutif.
Workshop ini tidak hanya diisi dengan sesi presentasi, tetapi juga melibatkan praktek langsung. Para peserta diperkenalkan pada platform Mintel, kemudian melakukan simulasi pencarian data, analisis tren, hingga mengembangkan ide produk baru berbasis data yang mereka temukan.
Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan pengalaman nyata kepada dosen agar mampu mengintegrasikan penggunaan data Mintel dalam penyusunan materi ajar dan studi kasus. Antusiasme tinggi ditunjukkan oleh banyak dosen yang mengapresiasi kesempatan ini sebagai langkah strategis untuk meningkatkan kualitas pembelajaran di kelas.
Dengan suksesnya penyelenggaraan workshop ini, diharapkan kerja sama antara USNI dan Mintel Group dapat terus berlanjut, membuka lebih banyak peluang dalam memperkuat kualitas pendidikan berbasis riset dan inovasi.